Mahasiswa UNAIR Kenalkan Tari Tradisional Indonesia ke Korsel

Mahasiswa UNAIR Kenalkan Tari Tradisional Indonesia ke Korsel

Beberapa mahasiswa asal Indonesia berkesempatan mengenalkan tari tradisional Indonesia ke Korea Selatan. Ini merupakan program yang diselenggarakan oleh ISCEF (Indonesian Student Cultural and Eduaction Foundation) yang dilangsungkan dari 10 hingga 14 Juli 2018 lalu di Seoul National University.

Salah satu mahasiswa yang ke Korea Selatan tersebut merupakan mahasiswa asal Universitas Airlangga(UNAIR) yang bernama Anindya Endah Cahyaningrum.

Anindya Endah Cahyaningrum merupakan mahasiswa semester 7 UNAIR dan memiliki kecintaan pada tari tradisional Indonesia. Kecintaannya ini pun membuat ia mendapat kesempatan untuk mengenalkan secara langsung tari tradisional Indonesia ke Korea Selatan.

Anindya tidak sendiri, ia ke Korea Selatan bersama mahasiswa lain, diantaranya 2 mahasiswa dari Bali dan 4 mahasiswa dari Merauke.

Acara hasil kerjasama Indonesia-Korea Selatan

Ada pun acara ini merupakan hasil dari kerjasama antara Indonesia dan Korea Selatan yang bertajuk 4th International Cultural Exchange : Immersing the Culture and Experiencing the Exchange.

Dalam acara ini, mahasiswa UNAIR tersebut membawakan tari Topeng Klana asal Cirebon. Penampilan Anindya pada acara tersebut sukses memukau para hadirin yang hadir pada acara tersebut.

Tari Topeng Klana asal Cirebon ini menceritakan rasa amarah, keserakahan dan hal buruk lain yang terdapat pada setiap individu manusia. Ini merupakan pesan yang menggambarkan banyaknya manusia yang menonjolkan sisi buruk yang ada pada diri sendiri.

Selain tari, perwakilan Indonesia yang datang ke Korea Selatan juga menghadirkan kesenian tradisional Indonesia lainnya seperti cerita rakyat dan puisi.

Acara sejenis memang diharapkan akan terus dilakukan secara berkelanjutan. Ada pun kegiatan seperti ini merupakan salah satu cara promosi dari masing-masing negara dalam memperkenalkan kebudayaan tradisionalnya. Indonesia sendiri memang dikenal dengan ragam budaya sehingga melahirkan berbagai kesenian daerah yang sangat banyak dan tentunya menarik.

Mempromosikan dengan banyak cara seperti pertukaran budaya akan membuat kebudayaan Indonesia lebih dikenal dunia. Bukan tidak mungkin, Indonesia bisa mengikuti jejak seperti Korea Selatan yang bisa mengenalkan kebudayaannya menjadi terkenal seperti saat ini.